
Menjelang berakhirnya tahun 1446 Hijriah dan datangnya tahun baru Islam 1447 H, umat Islam dianjurkan untuk merenungi perjalanan hidup selama setahun ke belakang dan memohon ampun atas segala khilaf yang telah dilakukan. Momentum ini juga menjadi waktu yang tepat untuk memanjatkan doa, berharap pada Allah SWT agar tahun yang akan datang penuh berkah, kebaikan, dan keberkahan.
Berikut adalah doa akhir tahun dan doa awal tahun yang dapat dibaca oleh umat Islam menjelang pergantian tahun Hijriah.
—
🌙 Doa Akhir Tahun Hijriah
(Dibaca setelah Ashar pada tanggal 29 atau 30 Dzulhijjah sebelum Maghrib)
Arab Latin:
> Allahumma maa ‘amiltu fii haadzihis-sanati mimmaa nahaitanii ‘anhu walam atub minhu, walam tardhahu wa lam tansahu, wa halamta ‘alayya ba’da qudratika ‘ala ‘uquubatii, wa da’awtanii ilat-taubati minhu ba’da jur’atii ‘alaa ma’shiyatik. Fa inni astaghfiruka faghfirlii.
Wamaa ‘amiltu fiiha mimmaa tardhaahu wa wa’adtanii ‘alayhi ats-tsaaba fa as’aluka, Allahumma, yaa Kariimu, yaa Dzhal-Jalaali wal-Ikraami, an tataqabbalahu minnii.
Artinya:
> “Ya Allah, apa pun yang telah aku kerjakan dalam tahun ini dari hal-hal yang Engkau larang namun aku belum sempat bertaubat, padahal Engkau tidak meridhainya dan aku pun tidak melupakannya. Namun Engkau bersabar terhadapku, sedangkan Engkau berkuasa untuk menghukumku, dan Engkau telah mengajakku bertaubat setelah aku berani melakukan maksiat kepada-Mu. Maka aku mohon ampun kepada-Mu, ampunilah aku.
Dan apa pun yang telah aku kerjakan dalam tahun ini berupa amal yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan pahala padanya, maka aku memohon kepada-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah, wahai Dzat Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan, terimalah amal ibadahku itu.”
—
🌅 Doa Awal Tahun Hijriah
(Dibaca setelah Maghrib pada malam 1 Muharram)
Arab Latin:
> Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Allahumma anta al-malikul-haqq, laa ilaaha illaa anta.
Fadluka ma’muulun wa ‘afwuka mash’ulun.
Fa’zhurnii fi awwali haadzihis-sanati bima yahfazhuni bihii minas-syaythaani war-raghbaati laka, yaa Dzhal-Jalaali wal-Ikraam.
Allahumma aj‘al hadzihis-sanata sanatal-amni was-salaamati was-sa’aadah, wat-tauhiidi was-salaahi wal-barakaati, was-salaam ‘alaa sayyidinaa Muhammad wa ‘alaa aalihi wa shahbihi ajma’iin.
Artinya:
> “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Ya Allah, Engkaulah Raja Yang Maha Benar, tiada Tuhan selain Engkau.
Kepada-Mu aku berharap keutamaan dan memohon ampunan.
Maka peliharalah aku pada awal tahun ini dari godaan setan dan dari hawa nafsu yang menjauhkan aku dari rahmat-Mu, wahai Dzat Yang Memiliki Keagungan dan Kemuliaan.
Ya Allah, jadikanlah tahun ini sebagai tahun penuh keamanan, keselamatan, kebahagiaan, tauhid, kebaikan, dan keberkahan.
Serta limpahkanlah keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya semuanya.”
—
📿 Penutup
Membaca doa ini bukan hanya sebuah ritual tahunan, namun menjadi refleksi spiritual untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, dan menyambut tahun baru dengan semangat hijrah menuju yang lebih baik. Semoga tahun baru 1447 H ini membawa kedamaian dan keberkahan bagi kita semua. Aamiin.