
” Dengan Biaya 7 juta Rupiah per orang, Setiap peserta hanya mendapatkan fasilitas menginap di Asrama Selama 4 (Empat) Hari dan 3 (Tiga) Malam termasuk Makan, serta dapat, Baju Seragam, Baju Taktikal & Hampers. Anehnya, Biaya 7 juta tersebut tidak termasuk Transportasi “
Bandung — BEKASIKEPO.COM – Sebuah kegiatan berskala besar Di Gelar dan di Inisiasi oleh Apdesi, di mana lebih dari 700 pejabat pemerintahan Desa di Seluruh Kabupaten Bekasi, mengikuti ( RETRET ) Pendidikan Pembentukan Karakter Perangkat Desa Tahun Anggaran 2025. Acara ini berlangsung di Sekolah Calon Perwira ( SECAPA ) Angkatan Darat di Bandung selama 4, Yakni Mulai 21 – 24 April 2025.
Tak tanggung-tanggung, kegiatan ini dikabarkan menghabiskan anggaran Tahun 2025 sebesar Rp 5 miliar, yang mencakup, pelatihan, logistik, serta kebutuhan atribut dan perlengkapan. Dengan Rincian, Setiap desa mengirimkan 4 Orang Peserta, Yakni, Kepala Desa, Ketua BPD, Kaur Keuangan Desa, dan Operator Siskusdes,
Sofyan, Ketua Komunitas Sosmed Indonesia ( KOSMI ) Sangat menyayangkan kegiatan Retret yang sangat Fantastis Di tengah lambat nya pembangunan infrastruktur dan banyaknya Kesulitan Warga di Kabupaten Bekasi.
- Semangat Gotong Royong, Karang Taruna Desa Sukajaya Gelar Bazar Murah untuk Warga
- Hangatnya Idul Adha di Masjid Al-Ghufron: 800 Paket Daging Kurban Dibagikan untuk Warga
- Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Sembelih 22 Hewan Kurban, Ratusan Warga Terima Daging di Hari Raya Iduladha
” Dengan Biaya 7 juta Rupiah per orang, Setiap peserta hanya mendapatkan fasilitas menginap di Asrama Selama 4 (Empat) Hari dan 3 (Tiga) Malam termasuk Makan, serta dapat, Baju Seragam, Baju Taktikal & Hampers. Anehnya, Biaya 7 juta tersebut tidak termasuk Transportasi ” Ujarnya
Beliau yang juga menjadi Sekjen Jurpala Indonesia menambahkan, Satu desa harus membayar 28 Juta untuk 4 Orang Peserta, jika di total dengan 178 Desa yang ada di kabupaten Bekasi, pihak penyelenggara, yaitu Yayasan Meraki Management Indonesia akan menerima Sebesar 5 Miliar Lebih untuk kegiatan tersebut.

” Lebih bagusnya uang tersebut di pakai untuk membangun desa, karena Semua Kepala Desa itu bukan pejabat baru, seperti yang ditulis di surat penyelanggara ke Desa-desa, Retret seperti di paksakan, “
Walaupun Tujuan dari kegiatan tersebut untuk menciptakan pejabat yang tangguh, disiplin, dan siap menghadapi tantangan birokrasi modern, Pemerintah kabupaten Bekasi di nilai tidak tegas dalam melihat sebuah kegiatan yang lebih bermanfaat kepada Masyarakat kabupaten Bekasi. ( Red )
- Semangat Gotong Royong, Karang Taruna Desa Sukajaya Gelar Bazar Murah untuk Warga
- Hangatnya Idul Adha di Masjid Al-Ghufron: 800 Paket Daging Kurban Dibagikan untuk Warga
- Kodim 0509 Kabupaten Bekasi Sembelih 22 Hewan Kurban, Ratusan Warga Terima Daging di Hari Raya Iduladha
- Heboh! Laporan Investasi Bodong di Polres Metro Bekasi Dicabut, Diduga Ada Permainan Oknum Pengacara
- Karang Taruna Cikarang Kota Dukung Penertiban Pasar Tumpah Sekitar SGC: “Kami Siap Dampingi Pedagang”
- JURPALA Indonesia Kritik Keras DLH Kabupaten Bekasi: Lemah Awasi Sampah dan Limbah Ilegal