
BEKASI – BEKASIKEPO.COM – Wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diguncang gempabumi tektonik pada Rabu (20/8/2025) pukul 19.54 WIB. Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut memiliki magnitudo update M4,7 dengan episenter di darat, tepatnya 19 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi pada kedalaman 10 kilometer.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG menjelaskan, gempa ini termasuk gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas sumber sesar naik busur belakang Jawa Barat (West Java back arc thrust).
Dampak Getaran
Laporan masyarakat menunjukkan gempa ini dirasakan cukup kuat di sejumlah wilayah:
- Kabupaten Bekasi: Skala Intensitas III–IV MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, jendela dan pintu berderik, beberapa gerabah pecah).
- Purwakarta, Cikarang, dan Depok: Skala Intensitas III MMI.
- Bandung, Jakarta, Tangerang Selatan, Bekasi Timur: Skala II–III MMI.
- Tangerang, Pandeglang, Cianjur, Pelabuhanratu, dan Lebak: Skala II MMI.
Meski getarannya terasa cukup luas, hingga kini belum ada laporan kerusakan bangunan akibat gempabumi tersebut.
Gempabumi Susulan
Hasil monitoring BMKG hingga pukul 20.35 WIB mencatat adanya satu gempa susulan dengan magnitudo M2,1.
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang, tidak terpengaruh isu atau informasi yang tidak jelas sumbernya, dan selalu mengakses kabar resmi melalui kanal resmi BMKG seperti: