Berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, hingga bahan dapur lainnya dijual dengan harga miring. Antusiasme warga pun luar biasa. Meski ramai, suasana tetap tertib, aman, dan kondusif berkat kerja sama semua pihak.
Bekasi, Jawa Barat – BEKASIKEPO.COM Suasana hangat penuh kebersamaan terasa kental di Perumahan Grama Puri Persada, Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi. Sabtu pagi itu, warga berbondong-bondong datang, bukan untuk berbelanja di pasar modern, melainkan menghadiri Bazar Murah yang digagas oleh Karang Taruna Desa Sukajaya.
Di bawah kepemimpinan Ketua Karang Taruna, Bang Malih, kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemuda terhadap masyarakat sekitar, khususnya dalam menghadapi harga kebutuhan pokok yang kian tak menentu. Tak hanya Karang Taruna yang bergerak, Bimaspol Desa Sukajaya juga turut hadir, memberikan dukungan demi kelancaran dan keamanan acara.
“Kami ingin hadir sebagai bagian dari solusi. Bazar murah ini adalah upaya kecil kami untuk membantu warga mendapatkan kebutuhan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Malih dengan senyum ramah.
Berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, telur, hingga bahan dapur lainnya dijual dengan harga miring. Antusiasme warga pun luar biasa. Meski ramai, suasana tetap tertib, aman, dan kondusif berkat kerja sama semua pihak.
Tak hanya fokus pada kelancaran acara, panitia juga memberikan perhatian khusus pada kebersihan lokasi. Setelah bazar selesai, anggota Karang Taruna bersama relawan dari warga sekitar langsung bergerak membersihkan area kegiatan. Sampah-sampah dikumpulkan, dan lokasi dikembalikan dalam kondisi bersih seperti semula.
“Kebersihan adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami. Kami ingin meninggalkan kesan yang baik, tidak hanya melalui harga murah, tapi juga dari cara kami menjaga lingkungan,” jelas salah satu panitia muda.
Kegiatan ini juga menjadi simbol kekuatan organisasi pemuda yang terus berkembang. Selama tiga periode terakhir, jumlah anggota aktif Karang Taruna Desa Sukajaya meningkat signifikan. Dari yang sebelumnya hanya 80 orang, kini telah mencapai 284 anggota aktif pada tahun 2025.
Pertumbuhan ini tak lepas dari partisipasi aktif pemuda-pemudi dari lingkungan Forum RT dan RW, khususnya di Blok B dan Blok F Perumahan Grama Puri Persada, Cikarang, yang menyumbang 54 anggota baru.
“Kami bangga karena semakin banyak generasi muda yang mau terlibat aktif di Karang Taruna. Ini menunjukkan bahwa semangat sosial dan gotong royong masih hidup di tengah masyarakat,” tambah Malih.
Tak sedikit warga yang merasa terbantu dengan adanya bazar ini. Salah satunya, Ibu Sumiati (47), warga Grama Puri, yang datang sejak pagi untuk membeli beras dan minyak.
“Alhamdulillah, harganya jauh lebih murah dari toko. Terima kasih untuk anak-anak Karang Taruna yang sudah peduli sama kami,” tuturnya haru.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang belanja murah, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga, membangkitkan semangat gotong royong, serta memperlihatkan kepedulian terhadap lingkungan dan kebersihan bersama.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, Karang Taruna Desa Sukajaya berharap semangat kolaborasi, kepedulian sosial, dan partisipasi pemuda akan terus tumbuh, membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
