Kabupaten Bekasi | Bekasikepo.com | Viral Video yang beredar di media sosial isu kades Sukawangi yang merayakan ulang tahunnya bersama wanita malam di salah satu hotel ternyata itu HOAX, ternyata itu istrinya sendiri dan keluarga besarnya bersama kerabat dekatnya tersebut pada, (20/05/25).
Yuli Yuliyanti, istri dari Kepala Desa Sukawangi, Kecamatan Sukawangi, Sekam Asma Wijaya, memberikan klarifikasi tegas atas pemberitaan yang beredar di salah satu media online yang di kutip dari media ( radarberitanasional.com ) dan akun Facebook yang mana dalam isi Postingan tersebut menyinggung adanya perayaan ulang tahun sang suami di kamar hotel bersama sejumlah wanita muda, yang di kutip diduga dari postingan dari salah satu media online tersebut yang disebut-sebut dilakukan secara mewah.
Yuli menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar dan telah menyesatkan opini publik, bahkan mencoreng nama baik keluarganya.
“Saya sampaikan dengan tegas bahwa kejutan ulang tahun suami saya dilakukan secara sederhana dan hanya dihadiri oleh keluarga saya pribadi. Tidak ada pihak luar atau wanita-wanita muda seperti yang diberitakan,” ujar Yuli Yuliyanti, Selasa (01/07/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa seluruh biaya perayaan, termasuk pembelian kue dan penyewaan kamar, menggunakan uang pribadi miliknya dan keluarga, bukan dari anggaran desa.
“Itu murni dari uang pribadi saya dan keluarga saya, bukan dari dana desa. Jangan memelintir kejutan sederhana menjadi seolah-olah perayaan mewah dengan unsur negatif,” tegasnya.
Yuli juga mengecam isi pemberitaan yang dinilainya tidak berimbang dan menyudutkan pihak keluarga tanpa klarifikasi terlebih dahulu.
“Kami keluarga besar merasa difitnah. Kalau media itu tidak segera mengklarifikasi dan meminta maaf, kami pertimbangkan untuk menempuh jalur hukum. Jangan cemarkan nama baik hanya demi sensasi pemberitaan,” imbuhnya.
Ia mengingatkan agar media tetap berpegang pada prinsip cover both sides dan etika jurnalistik yang bertanggung jawab, apalagi dalam menyangkut nama baik publik figur maupun keluarganya.
Hingga berita ini dirilis, belum ada tanggapan resmi dari salah salah satu media yang memuat pemberitaan tersebut terkait permintaan klarifikasi dari keluarga Kepala Desa Sukawangi.
