Sejumlah Advokat Laporkan Kasus Tukar Guling Lahan di Karawang ke Kejati Jabar

Penahitam.com // Bandung – Sejumlah advokat melaporkan perkara tukar guling lahan atau ruslaig milik Pemkab Karawang ke Kejati Jawa Barat.Kasus tersebut dilaporkan setelah dituding terjadi tindak pidana korupsi pada saat proses pengalihan asetnya dilakukan.

Para advokat yang mengatasnamakan Komite Penyelamat Aset Karawang (Kepak) itu mengadukan sejumlah pejabat di Pemkab Karawang ke kejaksaan. 
Sedikitnya, 4 pejabat tinggi dan pihak pengusaha dilaporkan ke Kejati atas urusan tukar guling lahan yang kini menjadi mal baru di Karawang tersebut.
“Hari ini yang kami laporkan terkait ruslaig aset Pemkab Karawang. Kami menduga, berdasarkan dokumen yang ada, terjadi praktik dugaan tindak pidana korupsi maupun pencucian uang,” kata Fachry Suari Pamungkas di Kejati Jabar, Selasa (19/9/2023).
Fachry membeberkan, kasus tukar guling lahan itu sudah tercium sejak 2019. Aset Pemkab Karawang berupa lahan puluhan hektar waktu itu, kata dia, malah dijual untuk kepentingan pembangunan mal di sana.
Padahal menurutnya, pembangunan mal tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan Pemkab Karawang pada saat itu. Pihaknya pun menduga ada kepentingan sejumlah oknum pejabat yang ingin mengambil keuntungan pribadi atas urusan tukar guling lahan yang dilakukan.
“Sehingga berdasarkan perhitungan kami, kerugian negaranya mencapai Rp 64 miliar. Di tahun 2019, dari dokumen yang kami dapatkan, kami lihat ada inisiatif ruslaig yang kami duga perbuatan tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan Pemkab Karawang. Ada dokumen yang campur aduk dan tidak sesuai prosedur yang semestinya,” tuturnya.
Setelah berkonsultasi dengan Kejati Jabar, Fachry menyatakan pihaknya akan melengkapi dokumen pelaporan yang mereka siapkan. Sebab berdasarkan dugaannya, banyak oknum pejabat yang terlibat dalam perkara tukar guling lahan di Karawang tersebut.
“Respons dari kejaksaan tadi antusias, bagi kami ini ada harapan untuk masyarakat Karawang. Karena tidak menutup kemungkinan, ada ASN lain ikut terlibat dalam permasalahan tersebut,” ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kasi Penkum Kejati Jabar Sri Nurcahyawijaya membenarkan soal laporan itu. Ia menyebut, laporan ini kini sedang diteliti untuk ditindaklanjuti.
“Betul, laporannya sudah diterima oleh tim. Nanti akan diteliti terlebih dahulu, perkembangannya selanjutnya akan kami sampaikan kembali,” pungkasnya.
(Red)
  • BERITA SERUPA

    Jurpala Indonesia Berikan Bantuan Logistik Untuk Korban Banjir dan Tanah Longsor Di Kabupaten Sukabumi

    Kabupaten Sukabumi – bekasikepo.com. Relawan dan Aktifis lingkungan hidup,  Jurnalis Pecinta Alam dan Peduli Bencana ( JURPALA) Indonesia, mengirimkan tenaga relawan dan  berikan bantuan Logistik untuk korban bencana Alam musibah…

    Bantu Warga Terdampak Banjir Rob, BPBD Kirim Bantuan ke Muaragembong

    CIKARANG PUSAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat sebanyak empat desa di Kecamatan Muaragembong terkena banjir rob akibat naiknya air pasang laut.  Keempat desa tersebut yakni Desa Pantai…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    BERITA PILIHAN

    Keterangan Pers Pengadilan Negeri Cikarang kasus Pembunuhan di Babelan

    • Agustus 29, 2024
    Keterangan Pers Pengadilan Negeri Cikarang kasus Pembunuhan di Babelan

    KPU Gelar FGD Persiapan Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi pada Pilkada 2024

    • Agustus 24, 2024
    KPU Gelar FGD Persiapan Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi pada Pilkada 2024

    Terkesan Lamban, Polsek Cibatu di Minta Segera Tangkap satu penadah lagi

    • Agustus 5, 2024
    Terkesan Lamban, Polsek Cibatu di Minta Segera Tangkap satu penadah lagi

    Gelapkan Barang Perusahaan, Karyawan Cantik dan Penadah di amankan Polsek Cibatu

    • Agustus 5, 2024
    Gelapkan Barang Perusahaan, Karyawan Cantik dan Penadah di amankan Polsek Cibatu

    Jaga Kamtibmas, Satgas TMMD 119 Aktifkan Kembali SISKAMLING

    • Maret 4, 2024
    Jaga Kamtibmas, Satgas TMMD 119 Aktifkan Kembali SISKAMLING

    MCK Untuk Warga, Dibangun Satgas TMMD di 10 Lokasi.

    • Maret 3, 2024
    MCK Untuk Warga, Dibangun Satgas TMMD di 10 Lokasi.